Adapun fungsi dari sistem proteksi adalah sebagai berikut : Mendeteksi adanya gangguan atau keadaan abnormal pada bagian sistem yang diamankan. Melepas bagian sistem yang terganggu , sehingga bagian sistem yang lainnya masih dapat terus beroperasi . Dalam aplikasinya, sistem proteksi terdiri dari beberapa peralatan pendukung.
Untuk memudahkan dalam penyajian gambar dalam instalasi listrik, digunakan symbol-simbol untuk menggantikan tampilan fisikalat listrik. 5. I-5 Gambar 4. 1 Notasi Listrik Gambar Instalasi Listrik Gambar instalasi listrik secara umum dibagi dua bagian yaitu : menurut tujuan dan Cara menggambar.According to PUIL (Peraturan Umum Instalasi Listrik), a 1% voltage drop is allowed in electrical installations. This means that the voltage can decrease by up to 1% from the source to the load. This allowance accounts for losses that occur due to resistance in the electrical wires and components.
Arus nominal 1 fase : In = P / (V x I x Cos φ) Arus nominal 3 fase : In = P / (√3 x V x I x Cos φ ) Sedangkan rumus untuk mencari KHA adalah 125% arus nominal. Keterangan : I = Arus peralatan (Ampere) P = Daya masukan peralatan (Watt) V = Tegangan (Volt) Cos φ = Faktor daya. KHA= 125% x I nominal.
JKwE5. 3 316 76 4 438 483 246 272 362